Pengaruh Variasi Warna Kuning pada Fly grill terhadap Kepadatan Lalat di Pasar Daerah Indramayu Tahun 2024
DOI:
https://doi.org/10.31943/afiasi.v9i3.401Keywords:
Kepadatan Lalat, Variasi warna kuning fly gril, Foodborne diseaseAbstract
Lalat sebagai vektor utama foodborne disease yang dapat menyebarluaskan bakteri, jamur, parasit dan virus. Fly grill merupakan alat sederhana untuk mengendalikan dengan melihat tingkat kepadatan lalat di lingkungan setempat dan diberikan variasi warna sehingga memiliki ketertarikan pada warna cerah. Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh variasi warna kuning pada fly grill terhadap kepadatan lalat. Penelitian ini dilaksanakan di Pasar Daerah Indramayu lokasi titik (1,2,3, dan 4) fokus di area pedagang ikan pada bulan juni 2024. Penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen dengan desain posttest only control group. Populasi dan sampel adalah lalat yang hinggap di fly grill. Data dikumpulkan dengan 4 lokasi titik percobaan menggunakan alat fly grill dengan warna kuning muda,tua,keemasan,kenari dan kontrol kemudian di hitung nilai rata – rata kepadatan lalat dan dianalisis menggunakan uji one way anova. Hasil analisis menunjukkan rata – rata kepadatan lalat warna kuning muda (10,25), kuning tua (9,35), kuning keemasan (6,05), kuning kenari (5,8) dan kontrol (7,05). Hasil uji one way anova menunjukkan ada perbedaan yang signifikan (0,028<0,05) dan ada perbedaan nyata pada uji lanjutan yaitu uji post hoc LSD (<0,05). Adanya pengaruh variasi warna kuning pada fly grill terhadap kepadatan lalat.